Tangisan merupakan salah satu tanda bayi lapar. Namun wajar bagi ibu yang baru jika kebingungan dengan tanda bayi masih lapar ASI. Bahkan, ada juga tanda bayi lapar palsu lho, Ma. Wah, bagaimana cara mengetahui perbedaan lapar yang sebenarnya? Simak selengkapnya di sini yuk, Ma!
Tanda Bayi Masih Lapar ASI
Bayi yang baru lahir tentu tidak dapat memberitahu Mama jika merasa lapar seperti anak yang sudah bisa berbicara. Maka cara lain untuk menyampaikan rasa laparnya adalah dengan menangis. Segera memberikan ASI tentu merupakan cara utama untuk meredakan rasa lapar Si Kecil.
Tapi tahukah Mama, sebenarnya bayi akan cepat belajar bagaimana memberikan sinyal mengenai kecukupan makanannya sendiri. Atau dengan kata lain, Si Kecil dapat memberikan tanda apakah dia sudah merasa kenyang atau belum setelah diberikan ASI.
Nah, berikut ini merupakan beberapa tanda bayi masih lapar ASI yang perlu Mama ketahui.
- Bayi mengepalkan tangan (menyerupai tinju) dan diarahkan ke mulutnya
- Si Kecil mengarahkan atau menolehkan kepala untuk mencari payudara Mama
- Bayi terlihat lebih waspada dan aktif
- Mengisap tangan
- Menampar, mengerut, atau menjilat bibirnya
- Membuka dan menutup mulut
Tanda Bayi Lapar Palsu
Terkadang bayi juga bisa memberikan tanda palsu lho, Ma. Terutama saat Mama sudah atau masih memberikan puting payudara pada mulut Si Kecil. Cara mengetahui tanda bayi lapar palsu ini adalah melihat dan mendengar Si Kecil mengisap dan menelan. Jika bayi tidak melakukan hal ini, maka bisa dikatakan bayi sebenarnya sudah kenyang.
Selain itu beberapa tanda lain yang mengindikasikan bayi sudah kenyang di antaranya:
- Tangan terbuka dan santai atau tidak mengepal
- Merilekskan tubuh dan bahkan menjadi sedikit lemas
- Terlihat puas dan bahkan mungkin tersenyum
- Tampak gembira, mengantuk, atau siap kembali untuk tidur
- Melihat-lihat atau menunjukkan minat untuk melakukan hal lain
Oya Mama sebaiknya memastikan bayi tetap terjaga selama menyusui. Sebab ada beberapa bayi yang mengisap payudara untuk menghibur atau menenangkan dirinya agar dapat tidur. Berbicaralah dengan Si Kecil untuk mencegahnya tertidur saat menyusui. Mengubah posisi serta menggelitik halus dapat juga mencegah Si Kecil tertidur saat minum ASI.
Baca juga: Resep MPASI Hati Ayam & Manfaatnya untuk Bayi
—
Jika Mama memiliki kebingungan dan keresahan seputar menyusui, Mama bergabung dengan Mama MengASIhi untuk berbagi cerita dengan teman seperjuangan. Mama MengASIhi memberikan wadah untuk Mama-Mama saling berbagi pengalaman dan tips selama perjalanan mengASIhi. Mengelilingi diri Mama dengan lingkungan yang supportif juga salah satu tips penting agar Mama tidak merasa sendiri.
—
Jumlah Kecukupan ASI Bayi
Selain mengetahui tanda bayi masih lapar atau tidak, penting bagi Mama untuk mengetahui jumlah kecukupan ASI. Bayi yang baru lahir cenderung lebih banyak menyusui. Biasanya mereka dapat minum ASI setiap 2-3 jam sekali atau bahkan lebih sering. Sebab bayi yang baru lahir harus mendapatkan ASI hingga 12 kali setiap 24 jam.
Kecukupan ASI pada Si Kecil sejak lahir akan sangat berpengaruh pada pertumbuhan, termasuk pada perutnya. Fakta mengatakan bahwa ukuran perut bayi yang baru lahir adalah sebesar buah ceri saja Ma. Lalu pada hari ketiga, ukurannya akan bertambah menjadi sebesar kenari.
Pertumbuhan perut bayi akan terus terjadi hingga saat Si Kecil berusia 1 bulan dengan ukuran perut sebesar telur ayam.
Jangan lupa untuk melakukan pemeriksaan rutin dengan dokter anak termasuk melakukan timbang berat badan. Dengan begitu, Mama bisa melakukan perbandingan pertumbuhan anak dengan grafik standar berat badan bayi.
Baca juga: 8 Langkah Sukses ASI Eksklusif dengan Pumping, Sudah Coba Semua?
Penuhi Nutrisi Mama dan Bayi dengan ASI Booster Alami
Pastikan ASI Mama cukup untuk memenuhi kebutuhan nutrisi Si Kecil ya! Terutama untuk 6 bulan pertama kehidupan bayi kecil Mama. Jika mengalami kendala seperti ASI keluar sedikit atau bahkan terhambat, Mama bisa menggunakan ASI booster Mama’s Choice Almond Milk Powder.
Mama’s Choice Almond Milk Powder merupakan ASI booster pertama di Indonesia yang menggunakan kombinasi bahan alami Fenugreek dan DHA. Kandungan DHA pada ASI booster ini dapat membantu meningkatkan perkembangan otak bayi di periode emasnya lho, Ma!
Selain itu, susu almond dari Mama’s Choice juga mengandung ekstrak kurma serta daun katuk yang dapat melancarkan serta meningkatkan produksi ASI Mama. Mama’s Choice Almond Milk Powder tersedia dalam dua varian rasa, yaitu cokelat dan matcha dengan kelezatan yang tidak perlu Mama ragukan lagi.
Tidak hanya halal, Mama’s Choice Almond Milk Powder juga tidak mengandung perasa, pewarna, dan pengawet buatan sehingga aman untuk Mama konsumsi.
–
Jadi sekarang Mama sudah tahu kan, bagaimana tanda asli dan palsu lapar pada bayi? Yuk mulai coba perhatikan tanda-tanda dari bayi agar Mama dapat mengetahui kebutuhan serta memantau kebutuhan ASI Si Kecil. Semoga tulisan ini bermanfaat ya, Ma!
Klik banner di bawah ini untuk cek dan belanja ASI booster berkualitas dengan harga spesial!
Artikel terkait: 8 Tips Melancarkan ASI yang Sedikit & Seret secara Alami
Sumber:
Annisa Nur Fitriani
Seorang perempuan yang menyukai beragam proses belajar, mulai dari mendengar, mengamati, dan menulis. Baginya, semua tempat adalah sekolah, dan semua Mama adalah guru yang berharga.