Search

Minyak Pijat untuk Ibu Hamil: Manfaat, Tips Memilih, & Kriteria yang Aman

Melakukan massage atau pijat saat hamil memiliki banyak manfaat. Tapi, apakah minyak apa saja aman digunakan untuk pijat selama kehamilan? Faktanya tidak, lho. Kami sering menemukan banyak Mama bertanya-tanya seputar minyak pijat yang aman untuk ibu hamil ini.

Beberapa minyak pijat dengan kandungan tertentu misalnya bassil, cinnamon, castor dan juga pine oil tidak disarankan untuk digunakan ibu hamil. Alasannya dapat memicu kontraksi, mengganggu pertumbuhan sel-sel tubuh janin, hingga menyebabkan pendarahan pada rahim.

Kandungan lainnya yang harus dihindari dalam minyak pijat untuk ibu hamil adalah mineral oil dan bahan sintetis.

Minyak Pijat yang Aman untuk Ibu Hamil

Menyadari kebutuhan setiap ibu hamil akan pijatan lembut, Mama’s Choice menghadirkan Relaxing Massage Oil dan Herbal Oil, dua pilihan minyak pijat yang diformulasikan secara khusus untuk Ibu Hamil dan Menyusui. Keduanya memiliki manfaat yang berbeda untuk tubuh.

Agar tidak bingung memilih, yuk kenali kelebihan masing-masing minyak pijat Mama’s Choice.

1. Mama’s Choice Relaxing Massage Oil

Lavender oil adalah salah satu minyak paling aman yang direkomendasikan untuk ibu hamil.

Karena itu, Mama’s Choice Relaxing Message Oil mengandung 3 kombinasi bahan alami Lavender Oil, Grapefruit Oil dan Orange Oil yang bisa membantu relaksasi. Menciptakan ketenangan serta kenyamanan ibu hamil hingga menyusui.


Dapat digunakan untuk:
Pijat endorphin untuk menenangkan bumil jelang persalinan
Pijat akupresur untuk induksi persalinan alami
Pijat oksitosin untuk melancarkan ASI
Pijat perineum untuk mengurangi risiko robekan vagina saat persalinan
– Diteteskan dalam diffuser sebagai aromaterapi untuk membantu Bumil yang sulit tidur.

2. Mama’s Choice Herbal Oil

Kalau pegal dan nyeri saat hamil, jangan langsung cari koyo ya Ma. Bahaya untuk janin dan bisa pendarahan.

Mama’s Choice Herbal Oil dengan Cajuput Oil adalah pilihan aman untuk menghangatkan – melemaskan otot dan persendian Mama yang kaku. Selain itu mengandung Grapeseed Oil dan Olive Oil, yang melembapkan kulit tanpa menyumbat pori-pori.



Cocok untuk:
Pijat prenatal untuk otot dan sendi yang kaku dan nyeri
– Pijat untuk Mama menyusui yang lelah dan pegal
Aromaterapi untuk mengurangi morning sickness pada ibu hamil

Kedua minyak pijat ini 100% natural dengan tekstur yang ringan, serta aman digunakan untuk ibu hamil dan menyusui sehingga menjadi produk favorit para Mama. Bebas mineral oil, petroleum dan bahan sintetis lainnya.

Lebih dari 300 botol terjual dalam satu hari setelah diluncurkan, sehingga produk ini dinobatkan menjadi Mama’s Choice most wanted product di tahun 2019.

Bagaimana cara menggunakan minyak pijat yang aman untuk ibu hamil? Ikuti tips-tips berikut ini.

Apa saja manfaat pijat saat hamil?

Pijat saat hamil atau pijat prenatal memiliki banyak manfaat untuk kesehatan Mama dan janin. Pasalnya, perubahan hormon dan fisik seringkali membuat bumil merasa lelah atau nyeri dibandingkan kondisi normal, dan pijat dapat membantu untuk meredakannya.

Manfaat pijat lainnya seperti:

  • Meningkatkan kualitas motorik menjadi lebih baik
  • Memperbaiki kualitas tidur selama kehamilan, khususnya ibu hamil yang mengalami sulit tidur
  • Mengurangi edema atau pembengkakan akibat tertumpuknya cairan di tubuh
  • Meredakan berbagai nyeri yang kerap dirasakan ibu hamil
  • Mengurangi masalah sakit punggung, kram, dan perut kencang saat hamil
  • Mengatasi masalah perut kembung dan sembelit
  • Melenturkan otot-otot tubuh yang kaku
  • Meningkatkan sirkulasi darah dalam tubuh
  • Mengurangi risiko stres saat hamil
  • Memperlancar persalinan

Perhatikan hal ini saat melakukan pijat prenatal

1. Bagian tubuh yang boleh dan tidak boleh dipijat

Tentu, ada beberapa teknik pijat dan bagian tubuh tertentu yang tidak boleh dipijat saat Mama sedang hamil. Hal ini dikhawatirkan dapat memicu kontraksi dini serta terhambatnya aliran darah dari tubuh Mama ke janin.

Bagian perut bagian tengah ke arah panggul, titik antara ibu jari dan telunjuk tangan, serta area telapak dan jari-jari kaki tidak diperkenankan untuk dipijat. Hal ini juga yang menyebabkan teknik pijat refleksi tidak diperbolehkan untuk dilakukan pada ibu hamil.

Agar lebih jelasnya, simak pada infografik berikut ini, ya, Ma!

bagian tubuh yang boleh dipijat saat hamil

2. Lakukan dengan usapan dan tekanan yang lembut

Hal ini wajib jadi kunci! Jangan sekali-sekali memijat dengan tekanan yang keras karena hal ini dapat memicu kontraksi ataupun kram otot saat hamil. Usahakan berikan tekanan selembut mungkin. Jika Mama dipijat oleh terapis, pasangan, atau orang terdekat lainnya, pastikan Mama menginformasikan apakah tekanan yang diberikan sudah terasa pas atau belum. Tak hanya untuk kenyamanan, hal ini dilakukan demi kesehatan Mama dan janin setelahnya.

Untuk mengatur tingkat kekencangan tekanan yang diberikan, minyak pijat adalah solusinya. Teksturnya dapat membuat permukaan kulit menjadi lebih licin, sehingga pemijat atau terapis bisa dengan mudah menentukan tingkat tekanan yang diberikan.

3. Perhatikan usia kehamilan

bolehkah ibu hamil pijat menggunakan minyak pijat

Ma, saat masih berada pada kehamilan usia trimester pertama, hindari dulu melakukan massage ya. Di masa-masa ini, kehamilan Mama masih sangat rentan dan memiliki risiko tinggi terhadap keguguran.

Lakukan pijat prenatal setidaknya saat memasuki usia 12 minggu atau memasuki trimester kedua. Pada masa ini, tubuh Mama sudah lebih siap dan umumnya, masalah pegal, kram, dan nyeri punggung mulai terasa pada trimester ini.

4. Konsultasikan ke dokter jika membutuhkan penanganan khusus

Meski pijat saat hamil diperbolehkan, namun jika Mama mengalami masalah kesehatan tertentu sebaiknya Mama mengkonsultasikannya dulu ke dokter. Misalnya, jika Mama memiliki masalah hipertensi atau tekanan darah tinggi, preeklampsia, atau masalah kesehatan lainnya.

Pastikan Mama telah mendapatkan izin dokter untuk melakukan pijat, disertai dengan daftar hal-hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan. Hal ini akan membantu Mama menjaga kehamilan sambil tetap mendapatkan kenyamanan dengan pijat.

5. Pijat dengan terapis

Jika Mama berminat untuk melakukan pijat ke griya pijat atau spa, sebaiknya pilih griya pijat yang khusus menangani ibu hamil dan ibu menyusui. Sebab, memijat ibu hamil memiliki cara dan panduannya tersendiri, berbeda dengan pijat pada umumnya. Pastikan Mama ditangani oleh terapis yang memiliki keahlian atau sertifikasi khusus untuk memijat ibu hamil dan melakukan pijat prenatal.

6. Pijat sendiri di rumah

Jangan khawatir, sejatinya Mama pun bisa melakukan pijat sederhana di rumah, kok! Mama bisa meminta bantuan Papa, saudara, ibu, atau orang terdekat lainnya untuk membantu memijat. Bukankah mereka adalah support system terdekat Mama? Tak ada salahnya untuk meminta bantuan, mereka pun pasti senang melakukannya! 🙂

Apalagi, kalau dilakukan oleh Papa. Usapan lembut di bagian-bagian tubuh khususnya perut, akan membuat mood Mama semakin membaik tentunya. Setuju?

7. Jangan gunakan koyo atau krim yang bersifat panas

Penggunaan koyo atau berbagai minyak dan krim yang sifatnya membuat tubuh menjadi panas, tidak diperbolehkan ya, Ma. Dikhawatirkan, zat kimia di dalamnya dapat mempengaruhi kesehatan janin di dalam kandungan.

Pilih minyak pijat untuk ibu hamil seperti Mama’s Choice Relaxing Massage Oil dengan formula alami dan tekstur yang sangat ringan. Dengan begitu, kesehatan Mama serta janin di dalam kandungan pun tetap terjaga.

Tips memilih minyak pijat untuk ibu hamil

minyak pijat yang aman untuk ibu hamil

Jika Mama sedang memilih dan bingung menentukan minyak pijat untuk ibu hamil yang aman, pastikan Mama mengikuti panduan berikut ini:

  • Kandungan yang terkandung di dalamnya sudah pasti aman untuk ibu hamil dan janin
  • Pilih minyak pijat dengan bahan yang 100% alami
  • Pastikan minyak tersebut telah teruji aman untuk ibu hamil, seperti Mama’s Choice Relaxing Massage Oil yang telah teruji di laboratorium Singapura
  • Minyak pijat tersebut memiliki sertifikasi halal
  • Pilih minyak pijat yang tidak memberikan sensasi panas (sensasi hangat masih diperbolehkan)
  • Pilih minyak pijat yang aman untuk kulit, umumnya ditunjukkan dengan sertifikasi dermatologically tested 
  • Pastikan minyak pijat tersebut sudah mengantongi sertifikasi hypoallergenic atau tidak berisiko menyebabkan alergi
  • Pilih minyak pijat untuk ibu hamil yang teksturnya ringan, tidak menyumbat pori-pori kulit dan tidak lengket

Yuk coba rasakan sendiri manfaat minyak ini, Ma. Dapatkan bundling Herbal Oil + Relaxing Massage Oil di Shopee Official Store kami dengan harga spesial dan hadiah gratis*!

Baca juga: 5 Langkah Mudah Pijat Oksitosin untuk Melancarkan ASI

Referensi: swirlster.ndtv.com, parents.com, utswmed.org

Author Tya

Tya

Gemar menulis dan bercerita. Membagikan kisah, pengalaman dan inspirasi melalui kata-kata. Perempuan yang terlihat melodrama, tapi suka tertawa. Sedang bersiap-siap menanti kehadiran si kecil dalam hidupnya. Agar semakin menyenangkan, berceritalah ia. Di sini.

COMMENTS

0 Comments
Leave a comment

Keranjang Anda (0)

Close

Belanja Rp90,000 lagi untuk dapat free ongkir!

Mini Cart

Keranjang belanja Anda kosong.

Shop now
1
0