Search

Bolehkah Mencampur ASI Perah Beda Jam? Ini Tipsnya

Bagi Mama baru, sering kali muncul pertanyaan tentang bolehkan mencampur asi perah beda jam . Agar tidak salah informasi, yuk simak aturan mencampur ASI perah di sini, Ma!

Bolehkah Mencampur ASI Perah Beda Jam?

Bagi Mama yang bekerja di luar rumah, memerah ASI merupakan hal penting. Sebagai asupan utama Si Kecil, Mama harus memastikan kandungan nutrisi ASI perah tetap terjaga. Sebab ada beberapa hal yang dapat memengaruhi kandungan nutrisi ASI perah, termasuk dengan mencampurkan ASI yang berbeda jam.

ASI yang diperah pada waktu berbeda sebenarnya masih bisa dicampurkan. Namun Mama harus mengikuti beberapa panduan dan aturan untuk mencampurkan ASI. Mama dapat mencampurkan ASI jika mengikuti beberapa panduan berikut ini.

  1. Pastikan kebersihan tangan, alat pompa dan wadah penyimpanan ASI.
  2. Bayi lahir cukup bulan atau lahir dengan usia kehamilan 37-41 minggu.
  3. Memerah ASI pada hari yang sama.
  4. Memerah ASI pada lokasi yang sama. Contoh, jika Mama memerah di kantor, ASI tersebut tidak boleh dicampurkan dengan ASI yanag Mama perah di rumah.

Bolehkah Mencampur ASI Perah Beda Jam? Ini Tipsnya

Sedangkan beberapa kondisi ini membuat Mama tidak dapat mencampurkan ASI berbeda jam:

  1. Mencampurkan ASI yang Mama perah pada hari berbeda.
  2. Mama merasa ASI sudah terkontaminasi karena diperah pada lingkungan yang tidak bersih, lupa mencuci tangan, dan lupa membersihkan pompa serta wadah ASI.
  3. Bayi prematur, karena memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah. Pastikan ASI tertutup rapat, Mama simpan dan segel dengan rapat. Wadah yang berisi ASI tidak boleh Mama buka kembali sampai siap untuk diberikan pada bayi.
  4. ASI donasi

Baca juga: Tips Lengkap Pumping ASI: Kenali Manfaat dan Risikonya

Aturan Mencapurkan ASI Perah Berbeda Suhu

Setelah melewati persyaratan di atas, Mama masih perlu melakukan beberapa hal untuk mencampurkan ASI. Menurut CDC, mencampurkan ASI yang baru Mama perah harus disesuaikan dengan suhu ASI yang lama. Berikut merupakan aturan mencampurkan ASI berdasarkan temperatur dari tempat penyimpanan:

1. Campuran ASI segar dengan ASI dalam suhu kamar

Mama dapat mencampurkan ASI yang baru Mama pompa dengan ASI lama dalam suhu ruang. Perlu Mama tahu, menyimpan ASI pada suhu ruang hanya menjaga kualitas ASI selama 4 jam.

Maka dari itu Mama harus segera memberikan ASI campuran kepada Si Kecil agar tidak kedaluwarsa. Sebab pencampuran ini membuat ASI baru mengikuti durasi ASI lama. Misalnya ASI lama sudah disimpan selama 2 jam, maka ASI baru yang Mama campurkan juga berdurasi 2 jam. 

2. Campuran ASI segar dengan ASI dingin

Bolehkah Mencampur ASI Perah Beda Jam? Ini Tipsnya

ASI yang baru Mama pompa belum boleh dicampurkan dengan ASI yang sudah Mama dinginkan. Sebab ASI segar memiliki temperatur lebih hangat menyerupai suhu tubuh Mama. Maka dari itu, sebaiknya dinginkan terlebih dahulu ASI segar selama 30-60 menit, baru Mama bisa campurkan dengan ASI dingin lainnya. 

3. Campuran ASI segar dengan ASI yang dicairkan

Mencampurkan ASI segar dengan ASI beku yang telah Mama cairkan boleh, tetapi tidak disarankan Ma. Sebab ASI segar lebih kaya nutrisi dari pada ASI lama yang telah cair

Atau Mama dapat memberikan keduanya pada wadah yang terpisah. Berikan ASI segar terlebih dahulu, kemudian baru ASI yang sudah cair. Jika ASI yang Mama cairkan tidak Si Kecil habiskan, Mama bisa langsung membuangnya.

4. Campuran ASI segar dengan ASI beku

Mama  sebaiknya tidak mencampurkan ASI segar dan hangat pada ASI beku. Sebab ASI baru akan membuat susu beku mencair. Mama perlu melakukan proses pelapisan. Yaitu dengan mendinginkan susu segar terlebih dahulu, tuang ke dalam botol yang sudah beku, kemudian tambahkan ASI dingin.  

Baca juga: Ketahanan ASI Perah & Cara Menyimpan ASIP yang Benar

Menyimpan ASI pada Kantong ASI Berkualitas

Bolehkah Mencampur ASI Perah Beda Jam? Ini Tipsnya

Dari semua proses mencampur ASI, Mama tidak dapat membekukan ASI yang sudah cair. ASI tersebut harus Mama gunakan dalam waktu 24 jam atau dibuang. Termasuk jika Mama mencampurkan ASI yang telah cair dengan ASI baru. ASI tidak boleh disimpan kembali ke dalam tempat pendingin ASI. 

Perlu diingat juga, jika bayi tidak menghabiskan ASI maka sisanya masih layak konsumsi hingga 2 jam. Jika lebih dari 2 jam, sisa ASI harus Mama buang, ya. Maka dari itu, Mama harus pastikan takaran MPASI perah yang sesuai dengan bayi. 

Dengan begitu ASI perah tidak menjadi mubazir karena Mama terlalu banyak menyimpan, mencairkan, dan menghangatkan susu.

Pastikan juga Mama memilih wadah penyimpanan ASI yang tepat agar kualitas ASI terjaga. Seperti kantong ASI Mama’s Choice Breastmilk Storage Bag dengan bahan food grade dan bebas BPA. Lengkap bukan? Nantikan peluncuran produk ini ya, Ma!

Itu dia ulasan yang dapat menjawab bolehkah mencampur ASI perah beda jam. Sudah terjawab kan, Ma? Semoga artikel ini bermanfaat, ya!

Klik banner di bawah ini untuk cek dan belanja produk berkualitas dengan harga spesial!

Artikel terkait: Cara Mencairkan ASI Beku dari Freezer yang Benar

Sumber:

cdc.gov

verywellfamily.com

babycenter.com

nhs.uk

Author Annisa Nur Fitriani

Annisa Nur Fitriani

Seorang perempuan yang menyukai beragam proses belajar, mulai dari mendengar, mengamati, dan menulis. Baginya, semua tempat adalah sekolah, dan semua Mama adalah guru yang berharga.

COMMENTS

0 Comments
Leave a comment

Keranjang Anda (0)

Close

Belanja Rp90,000 lagi untuk dapat free ongkir!

Mini Cart

Keranjang belanja Anda kosong.

Shop now
1
0