USG Fetomaternal adalah pemeriksaan ultrasonografi (USG) yang biasanya dianjurkan untuk ibu hamil dengan risiko tinggi. Pemeriksaan ini berbeda dengan USG biasa dan dilakukan oleh dokter kandungan dengan subspesialis fetomaternal. Yuk, cari tahu selengkapnya di sini, Ma!
Kategori Kehamilan Risiko Tinggi
Terdapat beberapa kondisi kehamilan yang masuk dalam kategori risiko tinggi, seperti dirangkum dari Cleveland Clinic dan Johns Hopkins Medicine berikut ini:
- Sedang hamil bayi dengan cacat lahir atau dugaan masalah lainnya.
- Memiliki riwayat keluarga atau kehamilan sebelumnya dengan cacat lahir atau kelainan lainnya.
- Memiliki riwayat keluarga dengan kelainan genetik.
- Mempunyai riwayat kehamilan yang kurang baik seperti keguguran, stillbirth, atau prematur.
- Berusia 35 tahun atau lebih saat hamil.
- Maempunyai riwayat komplikasi saat hamil seperti preeklamsia, diabetes gestasional, dan lainnya.
- Memiliki kondisi medis serius seperti tekanan darah tinggi, diabetes, penyakit jantung, radang usus, autoimun, dll.
- Hamil kambar dua, tiga, atau lebih.
- Memiliki kelebihan berat badan atau obesitas.
- Memiliki penyakit menular seksual.
Baca juga: 9 Hal yang Wajib Disiapkan Saat Pertama Kali ke Dokter Kandungan
Cara Kerja USG Fetomaternal
Apabila Mama mengalami kondisi kehamilan berisiko seperti penjelasan di atas, dokter kandungan mungkin akan merekomendasikan pertemuan dengan dokter fetomaternal. Fetomaternal adalah cabang atau subspesialis dari dokter kandungan dan kebidanan yang fokus mempelajari kelainan pada fetal (janin) serta maternal (ibu).
“Dokter fetomaternal membantu merawat ibu yang mengalami kehamilan rumit atau berisiko tinggi. Mereka adalah dokter kandungan yang juga menyelesaikan 3 tahun pelatihan tambahan tentang kehamilan berisiko tinggi.” – WebMD
Untuk mempelajari kondisi kehamilan ibu hamil yang berisiko, dokter fetomaternal menggunakan beberapa metode pemeriksaan, salah satunya adalah ultrasound alias USG. Pemeriksaan USG fetomaternal menggunakan teknologi 4 dimensi (4D) untuk dapat melihat gambaran janin dengan lebih jelas.
Proses pemeriksaan sama seperti prosedur USG pada umumnya. Mulai dari mengoleskan gel pada permukaan perut, lalu dokter akan menggerakkan stik pengontrol untuk melakukan pemindaian. Stik itu akan mengirimkan gelombang ultrasound yang kemudian akan diubah menjadi gambar 4D untuk analisis selanjutnya.
Ibu hamil yang tidak berisiko tinggi juga bisa melakukan pemeriksaan USG 4D. Namun bedanya, dokter fetomaternal akan memeriksa dengan lebih detail kondisi organ janin, mulai dari ujung kepala sampai kaki.
Pemeriksaan biasanya meliputi ketebalan tulang belakang janin, aliran darah jantung, posisi rongga perut, sampai kondisi otak janin. Karena itu biasanya pemeriksaan memerlukan waktu yang lebih lama, hingga 45 menit atau lebih tergantung kondisi kehamilan.
Baca juga: Bumil, Waspadai Hiperemesis Gravidarum Selama Hamil
Manfaat Hasil USG Fetomaternal
Berdasarkan situs Society for Maternal-Fetal Medicine, selain USG, dokter fetomaternal juga akan menggunakan metode lain. Contohnya adalah dengan menggunakan ekokardiogram, atau mengambil sampel cairan ketuban untuk diperiksa.
Jadi, hasil USG fetomaternal tidak hanya berupa foto 4D janin. Tapi juga berupa analisa mendalam tentang kondisi kandungan ibu hamil yang berisiko. Dari hasil USG tersebut, dokter bisa mengambil rekomendasi untuk pengobatan atau tindakan lainnya.
Walau sama-sama menggunakan alat USG 4D, namun hasil analisa dari dokter kandungan biasa akan berbeda dengan dokter fetomaternal. Karena dokter fetomaternal dapat mengidentifikasi kelainan dengan lebih detail.
Baca juga: 7 Zat Kimia yang Harus Dihindari Ibu Hamil dan Menyusui
Produk Aman untuk Ibu Hamil
Selama hamil, Mama mungkin mulai berhati-hati dalam memilih produk perawatan yang dipakai sehari-hari. Untuk menghindari risiko berbahaya selama kehamilan, sebaiknya Mama menggunakan produk-produk perawatan yang aman untuk ibu hamil. Sebab tidak semua produk aman untuk Mama dan janin, lho.
Tidak perlu bingung, Mama bisa memilih produk-produk dari Mama’s Choice. Mulai dari perawatan wajah, gigi, hingga perawatan rambut untuk Mama, semua tersedia. Produk-produk Mama’s Choice aman bagi ibu hamil karena terbuat dari bahan natural serta bebas dari bahan toksin seperti paraben, phthalates, triclosan, dan sulfat.
Selain itu, produk perawatan ibu hamil dari Mama’s Choice juga telah teruji klinis oleh dermatologis dan memiliki sertifikat halal. Mama yang memiliki kulit sensitif juga tidak perlu khawatir karena produk perawatan ibu hamil dari Mama’s Choice juga terbukti tidak menimbulkan alergi dan iritasi.
—
Itu dia penjelasan lengkap tentang cara kerja dan manfaat hasil USG fetomaternal untuk ibu hamil yang berisiko. Semoga kehamilan Mama selalu sehat ya!
Klik banner di bawah ini untuk cek dan belanja produk berkualitas dengan harga spesial!
Artikel terkait: Penting! 7 Hal Ini Wajib Mama Tanyakan ke Dokter Kandungan Saat Check Up
Sumber:
Ambar Arum
Senang belajar dan berbagi info tentang ibu, anak, dan keluarga. Sebab harta yang paling berharga adalah keluarga. Setuju kan? Semoga bermanfaat ya!