Memandikan bayi adalah momen yang menyenangkan. Tapi jangan sampai kebahagiaan momen ini hilang karena muncul alergi di kulit bayi. Bagaimana cara memilih sabun cair yang bagus dan aman untuk kulit sensitif bayi? Agar tak salah pilih, simak 5 tips selengkapnya di sini!
Secara alami, bayi memang memiliki kulit yang lebih sensitif daripada kulit orang dewasa. Sebab perkembangan tubuhnya belum sempurna, ditambah transisi dari lingkungan rahim yang membuat kulit bayi rentan iritasi. Jadi Mama perlu ekstra hati-hati dalam memilih sabun untuk bayi, jangan sampai malah muncul reaksi alergi.
Tanda-Tanda Bayi Memiliki Kulit Sensitif
Berikut ini beberapa tanda kulit bayi sensitif:
- Kulit kering
- Ruam merah
- Jerawat bayi
- Eksim alias dermatitis atopik, yang terasa gatal.
- Bintik putih atau milia, yaitu kondisi pori-pori di kulit yang tersumbat.
Apabila tanda-tanda di atas muncul, jangan dibiarkan. Mama perlu mencari tahu apa penyebabnya. Bila tanda ini muncul setelah memakai mandi, perlu dicurigai apakah sabun menjadi pemicunya. Beberapa bersifat sementara dan mudah diatasi, namun sebagian yang lain perlu diwaspadai kalau dialami bayi dalam waktu yang lama.
Baca juga: Bayi Mengalami Ruam Kulit, Bagaimana Mengatasinya dengan Cepat?
Tips Memilih Sabun Bayi Cair yang Bagus & Aman untuk Kulit Sensitif
Walau banyak merek yang menjual sabun khusus bayi di pasaran, namun ternyata beberapa masih mengandung bahan-bahan yang berpotensi mengiritasi bayi. Jadi, sekalipun “khusus bayi”, Mama tetap perlu cermat melihat setiap komposisi yang tertera di kemasan.
Contoh kandungan yang perlu dihindari adalah: paraben, ftalat, pewarna dan sulfat pembuat busa (SLS/SLES) karena dapat mengganggu ekosistem kulit bayi yang sehat.
“Penelitian telah membuktikan bahwa ftalat dan paraben berpotensi mengubah kadar hormon dalam tubuh, serta mengganggu pertumbuhan bayi. Keduanya bisa diserap melalui kulit, dan muncul dalam urin anak.” – Harvey Karp MD, dokter anak dari Amerika
Berikut tips untuk dalam memilih sabun bayi cair yang bagus untuk kulit sensitif:
- Pilih sabun natural dari bahan alami.
- Bebas bahan kimia berbahaya yang disebutkan di atas.
- Hindari sabun dengan embel-embel antibakteri, kecuali dari antibakteri alami.
Bayi tidak membutuhkan sabun antibakteri. Malahan sabun dengan antibakteri biasanya mengandung bahan kimia tambahan seperti triclosan yang membahayakan. - Kadar ph sesuai kulit bayi.
Kulit bayi memiliki kadar ph 5,5. Sabun dengan ph yang sesuai akan membuat ekosistem kulit bayi lebih sehat dan terhindar dari alergi. - Pastikan belum kadaluarsa.
Ekstra tips: Selalu coba dulu sebelum digunakan untuk mandi. Lakukan tes dengan mengoleskan sabun ke lengan Si Kecil, lalu tunggu beberapa jam. Apabila tidak ada reaksi, maka produk tersebut aman untuk Si Kecil.
Artikel Terkait: Ciri Ciri Alergi Sabun Mandi Pada Bayi
Sabun Bayi Cair Aman Untuk Kulit Sensitif
Untuk Mama yang mencari sabun bayi cair untuk kulit sensitif, kini bisa menggunakan Mama’s Choice Baby Hair and Body Wash. Sabun cair 2in1 sekaligus shampoo dengan ph seimbang ini merupakan pilihan aman dan praktis untuk memandikan bayi.
Mengandung bahan alami Lavender dan Chamomile yang dengan lembut membersihkan kulit, melembabkan rambut bayi, sekaligus memberikan efek relaksasi. Selain itu, formula Natural Bubble-Rich Bebas Sulfat bisa membuat Si Kecil makin betah dimandikan.
Mama’s Choice Baby Hair and Body Wash juga sudah tersertifikasi Halal, lho!
—
Yuk jadikan momen mandi Si Kecil menjadi aman dan menyenangkan tanpa alergi kulit yang mengganggu.
Temukan juga berbagai produk perawatan bayi lainnya yang Aman, Halal, dan Natural di sini!
Baca juga: Daftar Jenis Minyak Telon yang Aman untuk Kulit Bayi Sensitif
Sumber:
Ambar Arum
Senang belajar dan berbagi info tentang ibu, anak, dan keluarga. Sebab harta yang paling berharga adalah keluarga. Setuju kan? Semoga bermanfaat ya!
