Saat membeli produk perawatan untuk bayi, tentu Mama ingin merasa yakin bahwa produk tersebut aman. Jadi jika Mama ingin membeli sabun dan shampo bayi, pilihlah sabun tanpa bahan kimia sulfat (SLS/SLES) dan paraben. Ingin tahu penjelasan selengkapnya? Baca terus di sini.
Bahaya Sulfat (SLS/SLES) dan Paraben dalam Sabun Bayi
“Sejak pakai sabun bayi merek X, kulit anakku kering dan memerah. Kata sepupuku, itu artinya dia alergi akibat sabun. Kok bisa ya, kan aku pakai sabun khusus bayi?” – Mama Chika
Nyatanya, meski berkategori produk khusus bayi, beberapa sabun dan shampo yang dijual di pasaran masih mengandung bahan-bahan toksin, seperti paraben dan sulfat (SLS/SLES).
1. Sulfat
Sulfat, yang berbentuk Sodium Lauryl Sulfate (SLS) dan Sodium Laureth Sulfate (SLES), merupakan agen surfaktan yang kerap dikenal sebagai “deterjen”. Bahan pembuat busa ini sering digunakan pada produk perawatan seperti sabun, shampo, pasta gigi, dan lain-lain.
Sulfat memiliki sifat yang cukup keras dan dapat mengiritasi kulit bayi yang sensitif. Karena itu, tidak heran beberapa Mama mengeluhkan munculnya alergi pada kulit anak mereka setelah menggunakan sabun bayi yang mengandung sulfat.
Baca juga: Ciri-Ciri Alergi Sabun Mandi pada Bayi
2. Paraben
Selain sulfat, paraben juga merupakan bahan berbahaya yang kerap ditemukan pada produk perawatan pribadi. Bahan pengawet untuk mencegah jamur, bakteri, dan ragi pada produk ini dapat dengan mudah diserap ke dalam tubuh melalui kulit.
Karena sifatnya yang menyerupai kadar estrogen (hormon wanita), penggunaan paraben terus menerus dalam jumlah besar bisa mengacaukan kerja hormon, khususnya pada anak laki-laki. Senyawa paraben juga kerap ditemukan pada sel kanker payudara.
Mengapa Sabun Bayi Tanpa Sulfat (SLS/SLES) dan Paraben lebih baik?
“Sabun tidak harus memiliki formula yang terlalu keras untuk dapat membersihkan secara efektif,” – dr. Rachel Nazarian, dokter kulit di Schweiger Dermatology Group, Manhattan
Melihat risiko akibat kedua bahan ini, banyak ahli merekomendasikan penggunaan sabun dan shampo tanpa sulfat SLS/SLES dan paraben sebagai pilihan paling aman untuk bayi. Keunggulan sabun tanpa sulfat SLS/SLES dan Paraben antara lain:
- Lebih lembut di kulit bayi baru lahir yang sensitif – Mama bisa bebas dari kekhawatiran bahwa kulit anak akan alergi atau iritasi setelahnya.
- Mencegah iritasi pada mata anak bayi yang masih dalam perkembangan.
- Lebih aman untuk sistem pernapasannya.
- Mencegah rambut anak rusak, kering, dan rapuh.
- Menjaga kesehatan anak dan bayi dalam jangka panjang.
Pilihan Sabun Bayi Tanpa Sulfat (SLS/SLES) dan Paraben
Saat membeli sabun maupun sampo bayi, baca dengan cermat komposisi produk di bagian belakang atau pastikan ada klaim jelas bahwa formulanya bebas sulfat dan paraben. Jika Mama ingin tahu merek apa yang menawarkan produk bebas sulfat, Mama’s Choice adalah jawabannya.
Mama’s Choice Baby Hair and Body Wash merupakan pilihan sabun cair sekaligus shampo 2in1 tanpa sulfat dan paraben dengan pH seimbang 5,5. Diperkaya bahan alami Lavender dan Chamomile, formulanya lembut membersihkan kulit, melembabkan rambut, sekaligus memberikan efek relaksasi bagi bayi.
Meski bebas sulfat, Mama’s Choice Baby Hair and Body Wash memiliki formula Natural Bubble-Rich yang bisa membuat Si Kecil betah dimandikan dan tidak rewel.
Cobalah sabun ini dan rasakan bedanya pada kulit bayi Mama!
Artikel terkait: Cara Memandikan Bayi Baru Lahir dengan Bak Mandi Beserta Gambarnya
—
Sabun bayi tanpa sulfat (SLS/SLES) dan paraben, kendati sedikit mahal, merupakan investasi kesehatan yang sepadan untuk Si Kecil. Jadi, sekarang Mama sudah tahu dong harus pilih sabun bayi yang mana?
Dapatkan juga produk-produk bayi yang Aman, Halal, dan Natural lainnya dari Mama’s Choice dengan harga spesial di sini!
Sumber:
Maureen
I am a happy & proud millenial mom! Senang belajar dan berbagi ❤