Sering mengalami bayi Mama rewel di malam hari? Tenang, Mama tidak sendiri. Ada beberapa cara yang bisa Mama lakukan untuk mengatasi bayi rewel. Yuk simak terus!
Bayi yang baru lahir memang sering rewel terutama menjelang malam, dan biasanya akan terus terjadi sampai ia agak besar. Dengan berusaha mengenali penyebab bayi rewel dan susah tidur, akan lebih mudah menemukan cara untuk mengatasi tangisannya di malam hari.
Penyebab dan Cara Mengatasi Bayi Rewel
Menangis adalah cara utama bayi untuk mengungkapkan ketidaknyamanan. Jangan panik, yang perlu Mama lakukan adalah mencari tahu apa penyebabnya. Coba bayangkan, apa ya yang Si Kecil coba katakan dengan menangis?
Berikut adalah alasan yang umum terjadi.
1. Bayi Lapar
Alasan paling umum bayi menangis adalah karena lapar. Tapi sebelum menangis, biasanya bayi sudah menunjukkan tanda lapar dengan menjadi gelisah, menggerakan bibir, atau mengisap jari.
Cara mengatasi: Berikan ASI atau susu formula jika usia bayi masih di bawah 6 bulan, atau makanan pendamping ASI (MPASI) jika sudah lebih dari 6 bulan. Jika ia berhenti menangis setelah disusui atau diberi makan, berarti ia memang lapar.
2. Popok Kotor
Si Kecil mungkin menangis karena popoknya kotor dan basah sehingga ia merasa tidak nyaman. Akibatnya, bayi jadi rewel dan susah tidur deh.
Cara mengatasi: Cek popoknya dan ganti bila sudah basah atau kotor. Jangan lupa gunakan salep ruam untuk mencegah bayi mengalami ruam popok yang menyakitkan.
Baca juga: Cara Mengatasi Ruam Popok dengan Cepat dan Tepat
3. Gerah atau Kedinginan
Coba perhatikan, apakah Si Kecil rewel ketika dipakaikan bedong, selimut, atau baju bayi tertentu? Cek juga apakah suhu kamar Mama. Bayi yang tidak nyaman dengan lingkungannya, kegerahan, atau kedinginan biasanya akan rewel dan sulit tidur.
Cara mengatasi: Ganti baju yang dikenakannya dengan yang lebih nyaman untuk suhu kamar saat itu.
4. Kelelahan
Banyak orang beranggapan bahwa ketika bayi lelah, ia akan mudah tertidur. Padahal belum tentu, bisa saja bayi malah menjadi rewel dan menangis terus.
Cara mengatasi: Bayi ingin orang tua menempatkan mereka pada posisi yang nyaman. Entah ditimang-timang, dibedong, dan ditidurkan. Perlahan-lahan, bayi yang lelah akan segera terlelap.
5. Mendapat Terlalu Banyak Rangsangan
Bayi tetap rewel dan menangis mesti telah ditenangkan? Mungkin ia mendapatkan terlalu banyak gangguan dari cahaya, kebisingan, atau kondisi emosional dalam keluarga.
Cara mengatasi: Coba gelapkan cahaya dan putar bunyi derau putih atau white noise yang menenangkan, seperti gemericik air, ombak, suara “ssh”, bunyi mesin, dan lain-lain. Mama bisa mendekapnya sambil mengelus kepala bayi agar ia merasa lebih nyaman.
6. Kekenyangan atau Kembung
Lupa menyendawakan bayi setelah menyusu? Bayi mungkin menelan udara saat ia menyusu, hal ini dapat membuat perutnya terasa penuh dan kembung. Akibatnya bayi menjadi rewel dan sulit tidur di malam hari.
Cara mengatasinya: Pijat lembut perut bayi dengan minyak telon untuk menghangatkan dan membantu mengeluarkan angin dari dalam perutnya.
Baca juga: Teknik Memijat Bayi agar Tidak Rewel
7. Kolik
Pada bulan-bulan awal kehidupan bayi, kolik adalah penyebab utama bayi rewel dan menangis berulang-ulang di malam hari. Jika bayi menangis lebih dari 3 jam per hari selama berminggu-minggu, itu namanya kolik.
Bagaimana cara mengenali kolik?
- Pertumbuhan bayi normal, tidak sedang sakit
- Ketika sedang tidak rewel, ia akan ceria seperti biasa
- Kolik biasanya dimulai ketika usia bayi 2 minggu dan berhenti di usia 3-4 bulan
Cara mengatasinya: Lakukan apa saja untuk membuat bayi tenang. Misalnya Mama bisa membuat rutinitas mandi dengan air hangat di malam hari sebelum ia tidur, kemudian memijatnya dengan minyak telon khusus untuk kolik.
Minyak Telon Berperan Penting dalam Mengatasi Bayi Rewel & Susah Tidur
Mama tentu lelah dan tidak tega melihat Si Kecil terus rewel. Untuk itu, tips di atas akan lebih maksimal jika Mama menggunakan minyak telon yang sesuai, seperti Mama’s Choice Calming Tummy Oil setiap malam sebelum waktunya bayi tidur.
Minyak telon inovasi Mama’s Choice ini berbeda dari minyak telon bayi pada umumnya, karena dibuat khusus dengan campuran Nutmeg Oil, Lavender Oil, dan Chamomile Oil yang telah terbukti secara klinis membantu menenangkan bayi rewel dan kolik. Ketiga bahan ini bekerja lembut membuat bayi nyaman sehingga bisa tidur lebih nyenyak. Sudah banyak Mama yang membuktikannya lho.
Artikel terkait: Jenis Minyak Telon yang Aman untuk Bayi dengan Kulit Sensitif
Mama’s Choice Calming Tummy Oil dapat digunakan setiap hari sesudah mandi. Aman untuk bayi dengan kulit sensitif dan tidak menimbulkan iritasi. Minyak ini juga telah tersertifikasi Halal sehingga Mama dapat semakin tenang untuk menggunakannya!
Mama Perlu Segera Ke Dokter, Jika…
Sebaiknya Mama hubungi dokter jika Si Kecil tidak berhenti menangis lebih dari 2 jam dengan upaya-upaya di atas, ditambah dengan gejala-gejala berikut ini:
- Berusia kurang dari 1 bulan dan tidak tampak normal
- Usia bayi kurang dari 12 minggu dan muncul demam
- Bayi terlihat sakit
- Skrotum atau selangkangan bengkak
- Muntah
- Tampak mengalami cedera
- Tidak mau minum atau minum sedikit lebih dari 8 jam
- Memiliki kondisi bawaan (prematur, memiliki penyakit jantung, atau otak)
Mama perlu ingat, jangan mengguncang bayi dengan alasan apapun. Jika merasa kewalahan, segera cari bantuan ke orang yang terpercaya atau ke fasilitas kesehatan terdekat.
—
Semoga informasi cara mengatasi bayi rewel dan susah tidur di malam hari ini membantu Mama, ya.
Dapatkan juga produk perawatan bayi lainnya dengan harga spesial di sini, klik banner untuk belanja!
Sumber:
How to Make a Baby Stop Crying: Why Babies Cry at Night. (n.d.). How to Make a Baby Stop Crying: Why Babies Cry at Night | Enfamil. Retrieved October 12, 2022, from https://www.enfamil.com/articles/how-stop-crying-baby-why-babies-cry-night/
The effectiveness of aromatherapy massage using lavender oil as a treatment for infantile colic – PubMed. (2012, April 1). PubMed. Retrieved October 12, 2022, from https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/22435980/
Crying Baby – Before 3 Months Old. (n.d.). Seattle Children’s Hospital. Retrieved October 12, 2022, from https://www.seattlechildrens.org/conditions/a-z/crying-baby-before-3-months-old/
Maureen
I am a happy & proud millenial mom! Senang belajar dan berbagi ❤