Mama, 7 zat kimia harus dihindari ini dinilai paling rentan memberikan pengaruh buruk untuk kesehatan Mama serta pertumbuhan janin dan bayi. Apa saja?
1. Paraben
Paraben dan turunannya dapat mengganggu hormon reproduksi dan juga meniru hormon estrogen. Tentu saja dampak buruknya bisa mempengaruhi kesuburan, pertumbuhan janin yang tidak normal, bahkan keguguran. Banyak isu mengatakan paraben dapat menyebabkan kanker, namun yang dilansir oleh WebMD, hingga detik ini belum ada satupun penelitian yang bisa menyebutkan korelasi antara paraben dengan sel kanker.
Baca juga: Bahaya paraben untuk ibu hamil dan menyusui
Tips: Hindari paraben sepenuhnya. Gunakan perawatan yang lebih ringkas dengan bahan alami.
2. Bhispenol A (BPA)
Bisphenol A (BPA) bisa ditemukan pada wadah plastik tempat penyimpanan makanan atau kemasan kaleng. BPA masuk ke dalam tubuh melalui konsumsi makanan yang tersimpan di wadah tersebut, serta melalui pernafasan dan kontak kulit. Pengaruh terburuk pada tubuh yang terkontaminasi BPA adalah keguguran.
Tips: Jika menggunakan wadah plastik, pastikan teruji BPA-free. Sebagai antisipasi lebih lanjut, gunakan wadah berbahan stainless atau porcelain.
3. Cat tembok
Zar kimia di dalam cat tembok sangat mudah menguap dan menimbulkan aroma cat yang sangat khas. Cat tembok mengandung solven yang jika terhirup bisa menyebabkan keguguran, kelainan bawaan pada janin, hingga gangguan pertumbuhan pada sistem saraf bayi.
Tips: Hindari aroma cat semaksimal mungkin selama hamil.
4. Parfum sintetis
Parfum bisa terdapat di produk wewangian dan juga di produk perawatan lainnya seperti skincare, sabun, dan make up. Sebaiknya Mama perlu mengurangi paparan parfum sintetis khususnya yang mengandung phthalate dan white musk. Menghindari parfum sintetis jauh lebih disarankan untuk kesehatan janin.
Tips: Direkomendasikan menggunakan wewangian alami seperti essential oils. Harap konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter untuk setiap jenis oils yang akan digunakan.
5. Retinoid
Retinoid adalah turunan vitamin A yang bila diminum secara sistemik bisa bersifat teratogenik atau dapat mengganggu pertumbuhan embrio/janin. Hindari krim wajah atau produk perawatan kulit lainnya yang mengandung zat kimia retinol atau retinoid ya, Ma. Biasanya, zat kimia yang harus dihindari ibu hamil dan menyusui ini banyak terdapat pada krim anti-aging dan juga krim pemutih.
Tips: Gunakan vitamin C dan glycolid acid sebagai alternatif komposisi yang jauh lebih aman.
6. Cairan aseton
Sering menggunakan cat kuku atau kuteks? Ada baiknya mengurangi intensitasnya ya, Ma. Cairan aseton sebagai pelarut atau penghapus kuteks bisa menyebabkan cacat janin dan gangguan kesuburan jika kontak dengan tubuh terlalu sering.
Tips: Gunakan produk perawatan kuku yang bebas aseton.
7. Obat-obatan tambahan
Setiap obat, vitamin, dan suplemen mengandung bahan kimia yang bermanfaat bagi tubuh. Namun, ketika Mama sedang hamil, menyusui atau merencanakan kehamilan, harus membatasi penggunaannya, ya, agar segala zat yang masuk ke dalam tubuh bisa lebih terkontrol.
Tips: Konsultasikan kondisi kesehatan Parents kepada dokter terkait untuk diberikan resep vitamin yang paling sesuai dengan anjuran.
Ketujuh bahan di atas tentu tidak terdapat dalam produk Mama’s Choice.
Hadir dengan produk yang aman, halal, natural dan tanpa mengandung zat kimia berbahaya, Mama’s Choice dapat memenuhi kebutuhan perawatan Mama khususnya saat sedang hamil dan menyusui.
Temukan produk kami segera di e-commerce kesayangan Mama! Dapatkan harga spesial sebelum promo ini berakhir. Pssst, ada bonus boneka lucu untuk menyambut kehadiran si kecil, lho!
Bundling Package Rp149.000 | (harga sebelumnya Rp229.000, diskon 35%)
Maureen
I am a happy & proud millenial mom! Senang belajar dan berbagi ❤