Kaki pegal saat hamil sering jadi keluhan para Mama. Pasalnya, hal ini sangat menghambat aktivitas Mama sehari-hari, bahkan berujung pada kram kaki dan bengkak.
Selain itu, masalah kaki dan betis pegal saat hamil umumnya juga diikuti dengan pegal linu di bagian tubuh lainnya. Mulai dari perut, paha, pangkal paha, hingga pinggang. Apakah Mama juga mengalaminya?
Marybeth Crane, DPM, FACFAS, ahli bedah dan pergelangan kaki, menyebutkan bahwa masalah kaki sering pegal saat hamil adalah hal yang umum terjadi.
Namun, agar kondisinya tidak bertambah parah, sebaiknya Mama mengetahui apa saja penyebab dan cara mengatasi nyeri dan pegal pada kaki selama kehamilan.
5 penyebab kaki pegal saat hamil
1. Peningkatan berat badan
Kenaikan berat badan selama kehamilan umumnya sangat signifikan. Hal ini berdampak pada ligamen kaki yang harus menopang tubuh yang lebih berat. Sendi kaki pun lebih tertekan daripada saat tidak hamil yang pada akhirnya mudah menyebabkan rasa sakit.
2. Perubahan postur tubuh
Bertambahnya berat badan tentu akan berpengaruh pada postur tubuh Mama. Umumnya, ibu hamil cenderung lebih mudah bungkuk dan sulit berjalan tegap. Perubahan postur tubuh ini juga memicu hilangnya keseimbangan tubuh, sehingga kaki sebagai penopang tubuh menjadi lebih mudah nyeri.
3. Meningkatnya hormon relaxin
Pada trimester ketiga kehamilan, terdapat peningkatan produksi hormon relaxin. Hormon ini berperan penting dalam pengelolaan otot-otot dan sendi tubuh, beberapa diantaranya adalah panggul dan ligamen rahim.
Otot kaki juga termasuk salah satu yang dipengaruhi oleh hormon relaxin. Semakin meningkat hormon ini, semakin renggang pula bagian sendi kaki sehingga menyebabkan kaki mudah pegal dan nyeri.
4. Edema selama kehamilan
Edema adalah pembengkakan pada anggota tubuh yang terjadi karena penimbunan cairan di dalam jaringan.
Hal ini umumnya terjadi karena kehamilan. Edema adalah salah satu faktor penyebab terjadinya kaki bengkak. Ya, pembengkakkan kaki juga bisa menyebabkan kaki pegal dan linu terlebih lagi saat malam hari.
5. Telapak kaki rata
Hormon relaxin juga bisa menyebabkan pronasi berlebih atau telapak kaki rata. Telapak kaki menjadi tidak memiliki lengkungan lagi akibat terlalu berat menopang tubuh.
Hal ini juga dapat memicu plantar fascia yaitu rusaknya jaringan otot pada tumit dan jari kaki. Akibatnya, otot pada kaki akan terasa seperti ditarik dan kaki menjadi nyeri serta tegang.
Kapan saya harus memeriksakan ke dokter?
Jika masalah kaki dan betis pegal terus berlanjut, Mama bisa mengonsultasikannya ke dokter untuk diberikan suplemen kalsium serta obat pereda nyeri lebih lanjut.
Dokter juga akan mengecek kekuatan serta kesehatan tulang dan otot-otot Mama untuk memastikan tidak adanya masalah yang menghambat kehamilan atau proses persalinan nantinya.
Namun, sebelum membawa masalah ini ke dokter kandungan, Mama bisa melakukan beberapa cara alami untuk mengatasi kaki pegal saat hamil berikut ini.
Cara mengatasi kaki pegal saat hamil yang wajib dilakukan
1. Hindari pemakaian sepatu hak tinggi
Selama hamil, sebaiknya Mama menghindari pemakaian sepatu hak tinggi. Jika memang terpaksa harus menggunakannya, pastikan Mama menggunakannya dalam waktu yang sebentar, setidaknya 30 menit.
Selain dapat memicu pegal pada kaki, pemakaian sepatu hak tinggi juga dapat menimbulkan varises.
2. Jangan berdiri terlalu lama
Berjalan kaki secara santai saat hamil memang baik, salah satu manfaatnya adalah memperlancar peredaran darah ke seluruh tubuh termasuk bagian kaki.
Namun, jika Mama memiliki riwayat mudah pegal dan linu, sebaiknya jangan terlalu memaksakan berjalan terlalu jauh atau terlalu lama. Cukup lakukan 15 menit setiap harinya.
Selain itu, hindari juga posisi berdiri terlalu lama. Selain memicu rasa pegal, hal ini juga bisa menyebabkan Mama dehidrasi.
3. Kompres es batu
Bungkus es batu dalam handuk atau kain, lalu kompres ke bagian otot kaki yang pegal. Sesekali, usapkan handuk atau kain tersebut menuju tumit agar peredaran darah lebih lancar. Hal ini terbukti efektif untuk meredakan nyeri pada sendi kaki.
4. Rendam kaki dengan air hangat
Manfaatkan juga pengaruh air hangat untuk relaksasi otot. Tuangkan air hangat ke dalam baskom, serta campurkan 1-2 sendok garam dapur ke dalamnya.
Rendam kaki 10-15 menit, lebih bagus lagi jika sambil dipijat. Mama juga bisa meminta bantuan Papa untuk melakukan pijatan lembut, nih! 😉
5. Perhatikan asupan kalsium dan cairan tubuh
Pastikan Mama selalu mengonsumsi air putih setidaknya 8 gelas per hari. Jangan sampai kurang, ya! Kurangnya cairan tubuh juga mampu menghambat aliran darah di dalam tubuh.
Begitu juga dengan asupan kalsium. Pastikan Mama mengonsumsi kalsium sesuai dengan kebutuhan ibu hamil, yaitu 1,200 hingga 1,400 mg per harinya.
Konsumsi makanan tinggi kalsium serta suplemen kalsium dari dokter secara rutin, ya!
6. Lakukan stretching ringan setiap pagi
Relaksasikan otot-otot tubuh dengan menggerakkannya setiap pagi. Cukup dengan gerakan mudah saja, seperti senam hamil atau yoga hamil yang bisa Mama lakukan sendiri di rumah.
Baca selengkapnya: 7 Gerakan Yoga Hamil yang Bisa Meredakan Pegal Pegal
7. Pijat prenatal
Hati-hati ketika memijat bagian kaki. Sebab, tidak semua bagian kaki boleh dipijat selama kehamilan. Bagian kaki yang tidak boleh dipijat adalah area refleksi, yaitu bagian jari-jari kaki serta telapak kaki.
Sementara bagian paha, betis, dan pergelangan kaki masih boleh. Dengan catatan, harus dengan tekanan yang sangat lembut.
Untuk memaksimalkan pengalaman pijat prenatal Mama, gunakan Mama’s Choice Relaxing Massage Oil. Produk ini diformulasikan secara tepat untuk membuat aktivitas pijat prenatal Mama menjadi lebih nyaman, aman, dan tenang.
Formula 100% alami dari lavender oil mampu meningkatkan relaksasi tubuh secara menyeluruh. Aliran darah menjadi lebih lancar, kualitas kesehatan otot-otot tubuh menjadi meningkat, dan Mama pun bisa terbebas dari pegal-pegal selama kehamilan!
Mama’s Choice Relaxing Massage Oil (100ml) | Rp 99,000
Tak hanya itu, produk ini juga bisa bermanfaat sebagai aromaterapi, baik dengan menggunakan diffuser ataupun secara manual.
Tertarik untuk mencobanya sekarang? Yuk, pesan di Mama’s Choice Official Store di Shopee dan dapatkan gratis pengiriman ke seluruh Indonesia!*
Klik banner untuk informasi selengkapnya, ya, Ma!
Referensi : MomJunction, Foot Health Facts
Tya
Gemar menulis dan bercerita. Membagikan kisah, pengalaman dan inspirasi melalui kata-kata. Perempuan yang terlihat melodrama, tapi suka tertawa. Sedang bersiap-siap menanti kehadiran si kecil dalam hidupnya. Agar semakin menyenangkan, berceritalah ia. Di sini.