Sebagai orang tua baru, tentu banyak persiapan yang diperlukan Mama dan Papa. Begitupun dengan cara merawat tali pusar bayi. Kalau belum tahu, yuk simak cara merawat pusar bayi baru lahir di sini!
Ma, tali pusar merupakan pemasok nutrisi dan oksigen pada bayi selama masa kehamilan. Setelah lahir, bayi dapat bernapas melalui hidung serta makan melalui mulut. Hal ini membuat tali pusar akan dijepit dan dipotong, dengan meninggalkan sedikit tunggul yang perlahan-lahan akan mengering dan rontok dengan sendirinya.
Tali pusar bayi baru lahir merupakan salah satu tempat berkembangnya bakteri. Diperlukan perawatan khusus untuk menghindari terjadinya infeksi –Perawatan Tali Pusar Bayi Baru Lahir, Americam Academy of Pediatric
Cara Merawat Tali Pusar Bayi
Walaupun nanti akan mengering dan rontok, tunggul tali pusar masih menempel pada jaringan hidup di perut Si Kecil. Diperlukan waktu selama 10-14 hari atau 3 minggu agar tali pusar puput dengan sendirinya.Â
Pada saat itu, tali pusar akan mengalami perubahan warna dari mengkilap dan kuning, menjadi cokelat atau abu-abu atau keunguan dan biru, baru setelahnya menjadi mengerut dan hitam, serta jatuh dengan sendirinya.
Selama masa penyembuhan itu, Mama dan Papa perlu berhati-hati dalam membersihkan tubuh yang dekat dengan tali pusar. Agar lebih nyaman, berikut merupakan cara merawat tali pusar bayi yang baru lahir.
1. Jaga tali pusar agar tetap kering
Mama dan Papa perlu menyeka tali pusar menggunakan alkohol setiap menggantikan popok. Menurut peneliti, cara ini membantu untuk membunuh bakteri serta membantu tali pusar mengering dan terpisah. Biarkan tali pusar terkena udara untuk membantu mengeringkan secara alami.
2. Mandikan bayi menggunakan spons
Saat memandikan Si Kecil, Mama dan Papa disarankan menggunakan spons. hal ini akan membantu mencegah air membasahi tali pusar. Dengan begitu tali pusar akan tetap terjaga dan kering.
3. Hindari menyentuh tali pusar Si Kecil
Mama sebaiknya lebih berhati-hati saat menyentuh Si Kecil. Jangan sampai tangan atau anggota tubuh Mama dan Papa yang lainnya menyentuh atau bahkan menarik tali pusar.
4. Jaga popok agar tidak menyentuh tali pusar
Selama masa penyembuhan, sebaiknya penggunaan popok diperhatikan agar tidak menyentuh tali pusar. Mama dan Papa bisa melipat popok bagian depan agar jauh dan tidak menyentuh tali pusar. Gunakan selotip tambahan untuk melipat popok agar tidak menyentuh tali pusar sampai puput dengan sendirinya.
5. Jangan menarik tali pusar
Ma, sebaiknya biarkan puput dengan sendirinya. Tali pusar yang menonjol tentu membuat Mama dan Papa khawatir sehingga ingin cepat-cepat terlepas. Namun jangan sekali-sekali menariknya ya. Sabar dan tahan godaan Mama dan Papa untuk menarik tali pusar agar terlepas dengan sendirinya.
Baca juga: Cara Memandikan Bayi Baru Lahir yang Belum Puput Pusar
Tanda Masalah pada Tali Pusar Bayi yang Baru Lahir
Jika pada masa penyembuhan Mama atau Papa menemukan adanya nanah yang keluar di sekitar tali pusar, sebaiknya segera hubungi dokter. Apalagi jika kulit di sekitar tali pusar menjadi merah dan bengkak, atau area tersebut mengalami benjolan yang lembab dengan warna merah muda.Â
Semua itu bisa menjadi pertanda adanya infeksi pada tali pusar. Untuk mengatasi hal ini, diperlukan perawatan yang sesegera mungkin agar infeksi tidak menyebar.
Selain itu, jika selama 3 minggu tali pusar Si Kecil belum juga puput, Mama dan Papa bisa melakukan konsultasi dengan dokter. Sebab hal ini bisa menjadi tanda adanya gangguan. Misalnya infeksi atau gangguan pada sistem kekebalan tubuh.
Baca juga: Tips Lengkap Cara Memandikan Bayi Baru Lahir & Gambarnya
Sabun Mandi Aman untuk Bayi yang Belum Puput Pusar
Semua kriteria sabun bayi yang aman bisa Mama temukan dalam Mama’s Choice Baby Hair and Body Wash. Sabun bayi 2in1 ini secara lembut membersihkan dan melembabkan rambut dan kulit bayi yang baru lahir dengan ph seimbang.
Diperkaya dengan Lavender & Chamomile untuk efek relaksasi bagi bayi, serta formula Natural Bubble-Rich Bebas Sulfat yang akan membuat waktu mandi jadi makin menyenangkan.
Untuk bayi baru lahir yang belum puput pusar, Mama cukup gunakan satu atau dua tetes saja. Campurkan ke dalam air hangat, lalau rendam handuk, dan lap ke seluruh tubuh. Yang pasti, Mama’s Choice Baby Hair and Body Wash 100% tanpa bahan kimia berbahaya, serta telah tersertifikasi Halal. Jadi Mama bisa semakin tenang dalam menggunakannya!
–
Itulah 5 cara merawat tali pusar bayi baru lahir yang bisa Mama jadikan acuan. Semoga artikel ini membantu ya, Ma!
Klik banner di bawah ini untuk cek dan belanja produk berkualitas dengan harga spesial!
Artikel terkait: Kapan Waktu yang Tepat untuk Memandikan Bayi Baru Lahir?
Sumber:
Annisa Nur Fitriani
Seorang perempuan yang menyukai beragam proses belajar, mulai dari mendengar, mengamati, dan menulis. Baginya, semua tempat adalah sekolah, dan semua Mama adalah guru yang berharga.