Seperti halnya perempuan dewasa, bayi perempuan juga dapat mengalami gatal, iritasi, bahkan infeksi pada area vaginanya. Penyebabnya bisa saja bervariasi. Namun karena kondisi kulitnya yang masih sensitif dan cenderung tipis, cara mengobati iritasi pada kemaluan bayi perempuan harus dilakukan dengan sangat cermat dan hati-hati. Baca selengkapnya di sini!
Jenis-Jenis Iritasi Pada Kemaluan Bayi Perempuan
Tidak semua iritasi sama, Ma. Karena itu sebelum mengobatinya, penting untuk mengenali jenis iritasi melalui tanda dan gejalanya. Berikut adalah jenis-jenis yang mungkin timbul pada kemaluan bayi perempuan.
1. Candidiasis
Masalah ini terjadi akibat infeksi jamur candida yang menyebar pada kemaluan bayi. Jamur candida yang menyerang kulit bayi muncul dalam rupa ruam-ruam merah pada bagian kulit yang terserang. Selain ruam, bagian tersebut juga terasa gatal dan perih.
Penyakit ini rentan menyerang orang-orang yang memiliki daya tahan tubuh rendah, seperti bayi dan wanita. Beberapa faktor eksternal yang dapat menyebabkan bayi rentan mengalami penyakit candidiasis adalah cuaca yang panas, pakaian yang ketat, kebersihan kulit yang tidak terawat dengan baik.
2. Vulvovaginitis
Vulvovaginitis atau nama lainnya vulvitis atau vaginitis adalah kondisi peradangan atau infeksi pada area vulva maupun vagina bayi perempuan. Tanda yang muncul adalah perubahan warna pada area kulit sekitar vagina bayi, memerah, muncul rasa gatal dan terbakar.
Terkadang, vagina Si Kecil juga akan mengeluarkan cairan beraroma kuat yang menimbulkan noda pada celana dalamnya. Penyebabnya bervariasi, mulai dari bakteri, jamur, gesekan antar kulit atau dengan popok, hingga bahan kimia pada sabun cuci baju dan sabun mandinya.
3. Ruam Popok
Bila kulit bayi pada area penggunaan popok tampak merah dan iritasi, ada kemungkinan bayi perempuan Mama mengalami ruam popok. Ruam popok tahap awal biasanya masih berupa kemerahan samar atau titik-titik merah. Namun bila ruam sudah berupa benjolan yang menyebar ke bagian tubuh lain dengan cairan atau kerak kekuningan, artinya sudah parah dan membutuhkan tindakan ekstra.
Baca selengkapnya tentang ruam popok di sini.
Cara Mengobati Iritasi Pada Kemaluan Bayi Perempuan
Jika Mama menemukan ruam pada kemaluan bayi perempuan Mama, jangan tunggu sampai terjadi iritasi yang lebih parah sebelum mengatasinya. Segera lakukan langkah-langkah berikut.
1. Biarkan kemaluan bayi kering
Kulit bayi yang mengalami iritasi atau ruam sebaiknya Mama biarkan terbuka lebih sering agar kulit dapat bernapas dan tidak lembap, sebab kuman dan jamur senang berada pada daerah yang lembap. Jika perlu, Mama dapat mengangin-anginkan daerah kemaluannya dan tidak menggunakan popok sesekali.
2. Jaga kemaluan tetap bersih
Mengganti popok secara rutin adalah wajib hukumnya. Jangan menunggu terlalu lama untuk mengganti popok jika menemukan Si Kecil baru saja buang air kecil atau besar. Sebab popok yang lembap dan kotor dapat semakin mengiritasi area kemaluannya.
3. Gunakan krim atopik
Selain kedua cara tersebut, krim atau salep ruam adalah cara mudah untuk membantu mempercepat penyembuhan iritasi pada kulit bayi. Oleskan krim ruam setelah mengeringkan kulit Si Kecil saat mandi atau mengganti popok. Tapi, hanya pilih krim bayi yang natural, alami dan aman, seperti Mama’s Choice Baby Rash Cream.
Mama’s Choice Menghadirkan Inovasi Baby Rash Cream yang Lembut & Efektif
Kabar baiknya, Mama’s Choice menghadirkan solusi untuk membantu Mama dalam mengatasi ruam buah hati. Mama’s Choice Baby Rash Cream mengandung Fast Acting Formula untuk membantu meredakan kemerahan serta iritasi pada pada kulit bayi dengan cepat dan seaman pelukan Mama.
Telah teruji klinis memulihkan ruam hanya dalam 3 kali pemakaian. Tak hanya untuk area genital saja, krim ini juga dapat digunakan pada seluruh tubuh bayi untuk mengatasi ruam susu, biang keringat, dan lain-lain.
“Mudah diratakan, tidak terlalu lengket. Biasanya cream ruam gini lengket dan susah diratakan” – Testimoni Mama dalam Home Panel Test
Bagaimana mungkin? Rahasia formula Mama’s Choice Rash Cream terdapat dalam kandungan 8 bahan herbal alami dari beragam tradisi seperti Oriental, Timur Tengah & Barat. Dengan bahan yang lembut dan tidak mengiritasi, serta mudah menyerap ke dalam kulit, Mama’s Choice Baby Rash Cream pilihan sempurna Mama untuk mengatasi gejala ruam kulit maupun ruam popok Si Kecil.
Beli dan buktikan sendiri efektivitasnya untuk kulit bayi Mama. Dapatkan di sini!
Mencegah Lebih Baik daripada Mengobati
Daripada harus melihat Si Kecil menderita, ada beberapa langkah yang bisa Mama lakukan untuk mencegah terjadinya iritasi pada area kemaluan bayi perempuan Mama.
- Jaga area kemaluan tetap kering. Seka kemaluan dari arah depan ke belakang – untuk mencegah penyebaran bakteri, periksa semua celah pada kemaluan yang mungkin terdapat kotoran. Jangan menyeka dari belakang karena kuman yang ada pada lubang dubur mungkin saja ikut terbawa.
- Ganti popok sesering mungkin – pastikan juga ukuran popok pas, tidak terlalu ketat. Dan gunakan Mama’s Choice Baby Rash Cream pada area pantat dan kemaluan setiap membersihkan popok.
- Hindari penyebab iritasi dari bahan kimia, seperti SLS, paraben, phtalates yang terdapat pada busa sabun mandi. Hanya gunakan sabun dan krim yang aman untuk bayi, seperti rangkaian produk Mama’s Choice yang jujur akan kandungannya.
- Pastikan asupan mereka sehat dan cukup cairan, untuk mencegah terjadinya gangguan pencernaan yang dapat menimbulkan iritasi pada area dubur.
- Hindari pakaian ketat dan pastikan untuk memberinya pakaian berbahan katun. Mama juga perlu menjauhi bahan kimia berbahaya dalam sabun cuci bajunya, karena residunya mungkin tertinggal pada pakaian. Hanya pakai Mama’s Choice Baby Detergent dengan tea-tree extract sebagai anti-bakteri alami yang aman untuk kulitnya yang sensitif.
Semoga informasi ini membantu Mama dalam mengobati iritasi pada kemaluan bayi perempuan Mama, ya! Jangan lupa untuk selalu menggunakan rangkaian produk Mama’s Choice dalam perjalanan keibuan dan hari-hari pertama kehidupan Si Kecil.
sumber: Babyology.com.au
Maureen
Menjadi orang tua milenial bagaikan dua sisi mata uang: menyenangkan sekaligus penuh tantangan. I mean, juggling between the career and family is never easy, right? Tapi, kata menyerah tidak ada dalam kamus kita! Mari bersama terus belajar memberi yang terbaik untuk keluarga & buah hati ❤