Pertanyaan yang paling sering masuk ke kami: “Memangnya betul stretch mark bisa dicegah?” | “Bagaimana cara mencegah stretch mark saat hamil?” | “Kapan saya harus memulai penggunaan stretch mark cream?”. Dan pertanyaan lainnya, yang mungkin salah satunya adalah pertanyaan Mama.
Artikel Mama’s Choice kali ini, akan memaparkan bagaimana cara mencegah stretch mark sedini mungkin sejak awal kehamilan.
Cara mencegah stretch mark selama kehamilan
1. Vitamin E adalah penyelamat Mama!
Dilansir dari Baby Center, vitamin E mampu mencegah timbulnya stretch mark selama kehamilan. Mama bisa menemukannya pada beberapa makanan seperti kacang-kacangan dan sayuran hijau. Vitamin E berperan penting dalam pembentukkan kolagen. Semakin banyak kolagen di dalam kulit, semakin lembab dan sehat juga kondisi kulit Mama.
Salah satu sumber vitamin E yang tinggi adalah kacang kedelai. Faktanya, kacang kedelai mengandung zat isoflavon bernama lipobelle soyaglycone, yang teruji klinis sangat bermanfaat untuk menjaga kelembaban dan elastisitas kulit.
Mama bisa menemukan kandungan lipobelle soyaglycone tersebut di dalam Mama’s Choice Stretch Mark Cream.
2. Olahraga selama hamil
Yoga, pilates, atau renang adalah jenis olahraga yang bisa Mama lakukan secara rutin. Lakukan 15-20 menit untuk melancarkan peredaran darah sekaligus melatih pernafasan. Peredaran darah yang lancar juga berpengaruh pada kulit yang akan terlihat lebih cerah, sehat, dan lembab. Terbiasa bergerak akan membuat kulit tidak mudah kendur dan kehilangan elastisitasnya.
3. Jangan menggaruk kulit
Masalah gatal-gatal saat hamil seringkali terjadi. Kuncinya, jangan pernah menggaruknya! Menggaruk akan berisiko menyebabkan kulit semakin kering, luka ringan, iritasi, hingga memperparah kemungkinan terjadinya stretch mark. Tipsnya, gunakan Mama’s Choice Stretch Mark Cream yang juga menggunakan aloe vera untuk mencegah gatal.
- 5 Penyebab Stretch Mark yang Tak Banyak Orang Ketahui
- Mengapa Ibu Hamil Harus Pilih Krim Stretchmark yang Tanpa Paraben?
4. Atur pola makan dan kontrol berat badan
Berat badan tubuh yang meningkat terlalu drastis berisiko besar menyebabkan stretch mark. Untuk itu, pastikan Mama mengetahui bahwa berat badan Mama serta berat janin berada dalam angka yang ideal. Jika berlebihan, kurangi konsumsi gula dan ikuti pola makan yang diarahkan dokter ya, Ma.
5. Stay hydrated!
Kulit yang sehat adalah kulit yang terhidrasi. Selain menggunakan body lotion, Mama juga wajib untuk meminum air putih setidaknya 2 liter dalam sehari.
6. Gunakan stretch mark cream sejak awal kehamilan
Banyak Mama yang baru menggunakan krim penghilang stretch mark setelah guratan muncul. Padahal, waktu terbaik menggunakan stretch mark cream adalah sedini mungkin setelah Mama positif hamil. Hal ini dapat membantu kulit dan tubuh Mama lebih siap terhadap kehamilan, kenaikan berat badan yang drastis, hingga kondisi kulit yang meregang.
Sudah hamil dan belum menggunakan stretch mark cream? Tak ada kata terlambat untuk mengubah pola hidup menjadi lebih sehat. Krim stretch mark tetap berfungsi untuk membantu menyamarkan guratan stretch mark yang umumnya terjadi pada bagian perut, paha, betis, dan pinggul.
Pilih yang teraman, untuk mencegah kulit penuh guratan. Kulit lembab, sehat, dan tetap kencang hingga nanti setelah melahirkan. Dapatkan diskon tambahan dan gratis biaya pengiriman ke seluruh Indonesia dengan berbelanja di Official Store Mama’s Choice.
Baca juga:
- 17 Cara Menghilangkan Stretch Mark yang Ampuh
- 7 Fakta Stretch Mark yang Wajib Semua Orang Tahu
- Ini 3 Alasan Mengapa Mama’s Choice Stretch Mark Cream Jadi Best Seller
Tya
Gemar menulis dan bercerita. Membagikan kisah, pengalaman dan inspirasi melalui kata-kata. Perempuan yang terlihat melodrama, tapi suka tertawa. Sedang bersiap-siap menanti kehadiran si kecil dalam hidupnya. Agar semakin menyenangkan, berceritalah ia. Di sini.