Antiperspirant sudah dikenal sebagai cara agar ketiak tidak basah dan bau. Tapi barangkali Mama bertanya-tanya, apakah antiperspirant aman digunakan, terutama untuk ibu hamil dan menyusui? Lalu apa ya bedanya dengan deodorant? Tenang Ma, semua pertanyaan itu akan terjawab di sini!
Antiperspirant adalah…
Antiperspirant adalah produk yang dirancang untuk mengurangi keringat pada kulit. Mereka tersedia dalam banyak formulasi termasuk krim, bubuk, semprotan, dll.
– New Zealand Dermatological Society
Perbedaan Antipersipirant dan Deodorant
Keringat sendiri sebenarnya tidak berbau. Pertemuan keringat dengan bakteri di ketiak lah yang menghasilkan bau tak sedap. Antiperspiran dan deodoran mengatasi bau badan dengan cara yang berbeda.
1. Deodoran kendalikan bakteri di ketiak, bukan keringat
Ketiak yang lembab adalah tempat favorit bagi bakteri. Melansir Healthline, deodoran mengubah kulit ketiak jadi asam. Cara ini efektif mengusir bakteri sehingga ketiak pun bebas bau walaupun berkeringat.
2. Antiperspiran mengendalikan keringat, bukan bakteri
Bahan aktif dalam antiperspiran bekerja menyumbat pori-pori sehingga dapat menghambat keringat penyebab ketiak basah. Tanpa adanya keringat, maka ketidak dapat terhindar dari bau badan.
Menggunakan Antiperspirant, Berbahayakah?
Antiperspiran yang banyak beredar di pasaran biasanya terbuat dari bahan kimia yaitu aluminium. Bahan aktif aluminium memang efektif menutup kelenjar keringat, namun ternyata antiperspiran kimiawi ini juga memiliki beberapa resiko sebagai berikut.
1. Alergi atau iritasi
Menurut New Zealand Dermatological Society, kontak antara aluminium dengan area kulit yang tipis dan halus (misalnya ketiak) berpotensi memicu iritasi dan alergi. Terutama bagi pemilik kulit sensitif.
2. Kanker payudara
Sebuah studi dari Journal of Molecular Biochemistry mengungkap bahwa terlalu banyak paparan aluminium dapat mengganggu hormon estrogen dalam tubuh. Dalam jangka panjang, hal ini berpotensi memicu sel kanker, terutama kanker payudara.
3. Alzheimer
Beberapa studi menunjukkan adanya peningkatan kandungan aluminium di otak pasien Alzheimer. Walaupun belum jelas apakah aluminium berhubungan dengan penyebab alzheimer, namun ada baiknya kita mencegah penggunaan aluminium. Apalagi bagi ibu hamil dan menyusui.
Baca juga: Tips Memilih Deodorant yang Aman untuk Ibu Hamil
Mengandung Antiperspirant Alami, Gunakan Mama’s Choice Dry Serum Deodorant!
Sebagai cara mengatasi ketiak basah dan bau, di pasaran banyak yang menjual produk campuran antara deodoran dengan antiperspirant. Namun sayangnya, kandungan antiperspirant di produk-produk yang banyak beredar kebanyakan menggunakan antiperspiran kimiawi yaitu aluminium.
Kabar baiknya, sekarang sudah ada deodorant yang bagus untuk ketiak basah dan bau yaitu Mama’s Choice Dry Serum Deodorant. Produk yang satu ini istimewa karena tidak mengandung antiperspiran kimiawi.
Sebagai pengganti aluminium, dry serum deodoran yang satu ini menggunakan dead sea mineral sebagai salah satu bahan aktifnya. Kandungan ini berlaku sebagai mineral magnesium, antiperspirant alami yang efektif mengurangi keringat berlebih. Dead sea mineral memberikan sensasi kering dan membuat kulit ketiak jadi halus selembut beludru.
Selain dead sea mineral, juga ada bahan natural lainnya yatu niacinamide untuk mencerahkan area ketiak yang gelap. Bahan alami lainnya adalah ekstrak lemon, berfungsi sebagai vitamin C yang menutrisi kulit.
Cara pakainya pun super mudah. Pertama, kocok dahulu kemasan sebelum digunakan. Lalu pastikan ketiak dalam keadaan kering. Keluarkan krim deodoran secukupnya, lalu oleskan ke ketiak. Tunggu 1-2 menit sampai deodoran benar-benar menyerap dan kering.
Mama’s Choice Dry Serum Deodorant sudah memiliki sertifikat BPOM dan juga cap halal dari MUI. Deodoran ini juga sangat aman untuk ibu hamil dan menyusui, karena tidak mengandung toksin seperti aluminium, alkohol, dan paraben.
Jadi, Mama tidak perlu pusing lagi memikirkan kenapa ketiak bisa basah. Karena sekarang sudah ada cara alami agar ketiak tidak basah. Yuk segera beralih ke deodoran yang alami dan aman untuk tubuh. Segera check-out ya, Ma!
Sumber:
Antiperspirants: Types, Use, and Cautions — DermNet. (n.d.). Antiperspirants: Types, Use, and Cautions — DermNet. https://dermnetnz.org/topics/antiperspirant
Deodorants vs. Antiperspirants: Health Benefits and Risks. (n.d.). Deodorants Vs. Antiperspirants: Health Benefits and Risks. https://www.healthline.com/health/deodorant-vs-antiperspirant
Ambar Arum
Senang belajar dan berbagi info tentang ibu, anak, dan keluarga. Sebab harta yang paling berharga adalah keluarga. Setuju kan? Semoga bermanfaat ya!